Tanggamus, Tipikor.news — Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat komitmen terhadap keterbukaan informasi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanggamus menetapkan mekanisme pengaduan masyarakat yang lebih terstruktur dan transparan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tanggamus, Irvan Wahyudi, S.T., M.M., menjelaskan bahwa sistem ini dirancang agar setiap laporan atau keluhan masyarakat dapat ditangani secara cepat, tepat, dan bertanggung jawab.
“Mekanisme ini menjadi wujud nyata pelaksanaan nilai-nilai BerAKHLAK dalam pelayanan publik — berorientasi pada integritas, akuntabilitas, dan kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat,” ujar Irvan Wahyudi, Jumat (31/10/2025).
Dalam mekanisme tersebut, masyarakat dapat menyampaikan pengaduan baik secara lisan maupun tertulis, melalui kunjungan langsung ke kantor BPBD Kabupaten Tanggamus atau melalui saluran resmi yang telah disediakan.
Setiap pengaduan yang masuk akan dicatat oleh bagian sekretariat sebagai langkah awal pendokumentasian agar tidak ada laporan yang terlewat.
Selanjutnya, pengaduan akan diteruskan ke bidang terkait sesuai dengan substansi permasalahan untuk dilakukan kajian dan penanganan sesuai prosedur.
Hasil tindak lanjut dari bidang tersebut kemudian dilaporkan kepada Kepala Pelaksana BPBD untuk mendapatkan arahan dan keputusan penyelesaian.
Setelah proses penanganan selesai, hasilnya akan disampaikan kembali kepada masyarakat atau pemohon agar mereka mengetahui status dan hasil penyelesaian laporan.
Dengan diterapkannya mekanisme ini, BPBD Kabupaten Tanggamus berharap dapat memperkuat kepercayaan publik terhadap kinerja lembaga, sekaligus memastikan setiap aspirasi masyarakat mendapat perhatian dan tindak lanjut yang layak.
Langkah ini juga menjadi bagian dari komitmen BPBD dalam mewujudkan pelayanan publik yang profesional, transparan, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat. (Tim)
